materi duniawi

Friday, September 1st, 2006

YEEPEE……today is a special day..especially bwt my cousin Dina…she’s past her Degree with score A….congratulations for you…barusan ditraktir neh di smanggi..(slrruphh….) sering2 yah.
well…itulah yang gw rasain satu tahun yang lalu…well,dunia belum selesai, peer kehidupan ini masih banyak, kita hadapi dunia sebenarnya saat kita harus ‘mencari nafkah’.
gimana caranya? banyak cara…kursus-kursus, sekolah, kuliah,seminar-seminar, training, ampe sekolah ke negeri orang juga dijabanin deh!
semuanya demi satu harapan, satu pencapaian…katanya sih namanya kebahagiaan..membahagiakan ortu, adik-kakak maupun pasangan hidup. tapi semua gak akan pernah selesai, gak akan pernah cukup…karena kita adalah manusia yang kurang bisa untuk bersyukur…
sebanyak apapun kebahagiaan..selalu..selalu..gak akan pernah selesai…selalu ada lagi ‘kebahagiaan selanjutnya’ yang tidak akan pernah cukup buat kita manusia yang sulit utk bersyukur.

banyak contohnya kan? simple aja…udah selesai SMU mau kuliah, dah kuliah S1 mau S2, ampe S3 juga dikejar terus..apalagi kalo dibiayain alias scholarship. Wuih…..sebenarnya apa sih tujuan semua itu, hanya satu “MATERI DUNIAWI” buat apa coba sekolah banyak2?….coba dengar alasan isi hati kita? biar gengsi? biar dapet cewek yang oke? atau malah ingin menyamakan diri dengan ’sang pencipta? dengan CLONNING,Transgenik, Euthanasia, Inseminasi Buatan Na uzubilahhi min zalik!

Tapi kalo dengan niat yang tulus dan ikHlas..misalnya untuk menjadi pendidik, ya masih bolehlah…tapi ingat juga apa tujuan kita diciptakan? “UNTUK BERIBADAH” antara lain Hablum min allah dan Hablum min nass….yah kalo yang pertama udah tau lah ya..sebagai muslim ya di Rukun Islam. untuk yang kedua ini..yah tergantung status perkawinan kita..single or having family…kalo yang single, sesuailah dg hadis Rasul…jika mampu (nafkah lahir-bathin) segeralah menikah..tapi jika belum datang pasangan yang terbaik, berpuasalah.
sekarang baiknya kita pikirkan lagi, kita sudah di tahap yang mana?
buat kita yang sedang menempuh study di level berapapun…optimalkanlah tujuan dan niat kita, segera selesaikan tugas kita, sehingga tidak membuat ‘menunggu’ orang2 yang menyayangi kita, tidak tersita biaya dan waktu, segera berbakti pada orangtua.

dan buat kita2 yang sudah mulai mencari nafkah, baik itu hanya untuk menopang hidup diri sendiri maupun menopang hajat hidup keluarga…sama juga sih..luruskan niat, optimalkan tujuan agar nafkah yang kita berikan halal dan barokah..amin…

berdoalah untuk orang2 terdekat kita yang sedang melanjutkan study maupun untuk yang sedang mencari nafkah..pada akhirnya toh memang hidup ini haru berakhir dengan…satu kata…KEBAHAGIAAN..bagaimanapun jalan terjal untuk menempuhnya. semoga kita sempat untuk mengetuk ‘pintu gerbang’ Tobat dan kasih sayang-Nya…amin